Harimau Tua
HARIMAU TUA (5 MARET 1997). Auuum … Auuum….Auuum… Aaaaaw … Aaaaw takuuut… Toloooong !. Ada apa dibalik semak itu ?. Suaranya menggema ke seluruh rimba belantara. Mungkinkah itu harimau ?. Auuum … Auuum … Auuum…. Aaaaw… Takuuut…. Tolooong !. Aku takut mendengarnya. Aku takut dia menerkam. Seperti kemarin teman – temanku diterkam. Auuum… Auuum… Auuum… Aaaaw… Takuuut … Tolooong !. Dia makan dagingnya. Bajunya kau koyak – koyak. Hanya tulang kau sisakan. Sembunyi !. Dimana aku harus sembunyi ?. Lari !. Kemana aku harus lari ?. Auuum… Auuum… Auuum… Aaaaw… Takuuut… Tolooong !. Suaramu menggetarkan, walau aummu mulai hilang. Langkahmu menakutkan, walau jalanmu pelan. Kekuatanmu kau gunakan, walau kau sudah lemah. Usiamu kau habiskan di hutan. Sementara dunia luar ada. Hutanku kau rampas, walau hutanmu banyak dan lebat. Lampuku kau padamkan, sedangkan rumahmu terang. Temanku kau makan. Kapan kau berhenti makan ?. Auuum